RUKIN PENERIMA BPPDN KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI IKUT WISUDA UNEJ PERIODE IV TAHUN AKADEMIK 2018/2019.

Rukin saat mengikuti Yudisium (21/2/2019) di FISIP UNEJ.

Rukin adalah salah satu dari sekian banyak mahasiswa di Indonesia sebagai penerima Beasiswa Pendidikan Pascasarjana Dalam Negeri (BPPDN) Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.

Pada Tahun 2014 Rukin diterima sebagai mahasiswa Program Studi Doktor Ilmu Administrasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Jember  sekaligus tercatat sebagai penerima BPPDN.

“saya mendaftar di Universitas Jember dengan program  BPPDN waktu itu dan alhamdulilah diterima”,ungkapnya

Universitas Jember salah satu Universitas terbaik di Indonesia dengan menempati peringkat 20 besar.

“Universitas Jember salah satu Universitas terbaik di Indonesia, saya merasa senang dan bahagia karena Universitas Jember merupakan salah satu Universitas terbaik dengan menempati peringkat 20 besar di seluruh Indonesia”,katanya.

Setiap tujuan pasti ada sebuah tantangan.

“ Tantangan yang saya hadapi adalah menyelesaikan studi 6 semester, ternyata itu tidak tercapai,  karena penilitian yang saya lakukan dengan metode Kualitatif membutuhkan keabsahan data sesuai dengan  realita lapangan dan  hasilnya harus benar-benar berguna bagi masyarakat”,lanjutnya.

Dengan Judul disertasi “PEMBANGUNAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT DESA PESISIR DI KABUPATEN SIDOARJO” Rukin memaparkannya dalam sidang ujian terbuka (Kamis,13/9/2018)  di Aula lt. 2 FISIP Universitas Jember.

Disertasi tersebut saat ini telah diterbitkan menjadi sebuah buku dengan judul PEMBANGUNAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT DESA MANDIRI  yang banyak mengupas tentang bagaimana kondisi perekonomian masyarakat desa utamanya mereka yang tinggal di wilayah pesisir.

Rukin sendiri tertarik dengan melihat fenomena yang terjadi bahwa perekonomian wilayah pesisir & daratan terjadi banyak ketimpangan. Hal itu yang perlu pengkajian serius karena potensi sumberdaya pesisir sangat berlimpah.

“Hal ini yang menjadikan ketertarikan untuk melakukan pengkajian yang serius, dimana letak permasalahan di wilayah pesisir”,katanya.

Beasiswa Pendidikan Pascasarjana Dalam Negeri (BPPDN) merupakan beasiswa yang disediakan bagi dosen tetap yang bertugas pada perguruan tinggi di bawah pembinaan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.

“ Beasiswa BPPDN sangat membantu saya dalam penyelesaian pendidikan untuk itu pesan saya  bagi mahasiswa penerima beasiswa hendaknya bisa mengatur waktu dan menyelesaikan pendidikan tepat waktu”,pesannya sambil menutup pembicaraan.

Sabtu, 23 Februari 2019, (besok) bertempat di gedung Soetarjo UNEJ,  Rukin akan mengikuti prosesi wisuda UNEJ periode IV Tahun Akademik 2018/2019.